woku belanga

**Resep Dodol Hitam Tradisional**
Dodol hitam adalah salah satu camilan tradisional khas Indonesia yang memiliki tekstur kenyal dan rasa manis gurih. Dodol hitam biasanya ditemukan di berbagai daerah, seperti Garut di Jawa Barat, dengan cita rasa khas yang sulit dilupakan. Berikut adalah resep sederhana untuk membuat dodol hitam tradisional:
### Bahan-bahan:
- 1 kg tepung ketan hitam
- 1 kg gula merah (gula aren)
- 250 gram gula pasir
- 1 liter santan kental (dari 2 butir kelapa)
- 1 sendok teh garam
- Daun pandan (untuk aroma, opsional)
- Minyak goreng secukupnya (untuk melapisi loyang)
### Alat yang Dibutuhkan:
- Wajan besar (sebaiknya anti lengket)
- Pengaduk kayu panjang (karena adonan dodol cukup berat)
- Loyang untuk mencetak dodol
- Kompor dengan api sedang
### Cara Membuat:
1. **Siapkan Bahan**: Potong kecil-kecil gula merah agar mudah larut. Siapkan juga santan kental dari kelapa segar agar rasa dodol lebih enak.
2. **Campurkan Santan dan Gula**: Panaskan santan dalam wajan besar dengan api sedang, lalu masukkan gula merah dan gula pasir. Aduk terus sampai gula benar-benar larut dan santan mulai mendidih.
3. **Masukkan Tepung Ketan Hitam**: Secara perlahan, masukkan tepung ketan hitam ke dalam campuran santan dan gula yang telah mendidih. Aduk secara perlahan agar tidak menggumpal.
4. **Aduk Terus**: Setelah semua tepung ketan tercampur, tambahkan garam dan daun pandan jika menggunakan. Aduk terus adonan dengan menggunakan pengaduk kayu. Proses ini bisa memakan waktu hingga 3-4 jam, tergantung tekstur yang diinginkan. Jangan berhenti mengaduk agar adonan tidak gosong.
5. **Tunggu Adonan Mengental dan Berubah Warna**: Adonan dodol akan semakin kental dan berat saat diaduk. Warna hitam yang pekat akan semakin tampak. Jika adonan sudah tidak lengket di wajan dan mulai terlepas sendiri, itu tanda bahwa dodol sudah matang.
6. **Cetak dan Dinginkan**: Siapkan loyang yang sudah diolesi minyak goreng, tuangkan adonan dodol ke dalamnya. Ratakan adonan menggunakan spatula yang telah diolesi minyak agar tidak lengket. Biarkan dodol dingin selama beberapa jam sampai set.
7. **Potong dan Sajikan**: Setelah dodol dingin dan mengeras, potong-potong dodol sesuai selera. Dodol hitam siap disajikan.
### Tips:
- Proses mengaduk dodol membutuhkan tenaga dan kesabaran, jadi bisa dilakukan bersama-sama agar lebih ringan.
- Jika ingin rasa yang lebih kuat, bisa tambahkan kelapa parut yang telah disangrai ke dalam adonan.
- Dodol bisa disimpan dalam waktu lama jika disimpan di tempat yang kering dan bersih.
### Penutup
Dodol hitam yang kenyal dan legit ini bisa menjadi camilan yang istimewa untuk berbagai kesempatan. Meski pembuatannya membutuhkan waktu dan usaha, hasilnya pasti memuaskan. Cocok untuk disajikan saat hari raya atau sebagai oleh-oleh khas daerah. Selamat mencoba!
Comments